Well, hari ini saya akan membahas suatu makanan khas dari Spanyol. Biasanya yang kita tahu dari Spanyol adalah olah raga sepak bolanya yang keren dan jago serta orang-orangnya yang ramah *menurut orang yang pernah kesana* dan juga olah raga menaklukan banteng liar (matador). Langsung saja kita bahas makanan khas itu, namanya adalah tapas.
Tapas adalah makanan pembuka yang disajikan dalam
porsi-porsi kecil. Di Spanyol, tapas biasanya terdiri dari calamari, croquete
mini dengan salad, sampai tortilla bersaus salsa. Disini ada beberapa sejarah mengenai tapas. Tapas
merupakan sebutan untuk berbagai cemilan Spanyol.
Tapas biasanya dihidangkan
dalam porsi kecil sebagai appetizer (makanan pembuka), atau dikonsumsi
di luar jam makan ‘berat’. Sebagai contoh, di Spanyol makan malam
biasanya dilakukan sekitar pukul 9-11 malam. Hal itu menunjukan adanya rentang
waktu yang lama antara ‘pulang kantor’ dan makan malam. Salah satu aspek
istimewa dari tapas adalah karakter kebersamaannya. Biasanya, mereka pergi ke
bar dan mengganjal perut dengan tapas sambil berbincang-bincang. Pada beberapa
daerah di Spanyol masih dipelihara kebiasaan ini dengan menyajikannya secara
gratis beserta minumannya, walaupun porsinya lebih sedikit namun mereka
menghargai dan berterima kasih.
Berikut
berbagai macam jenis tapas:
- Camalares - Cumi crispy
- Papas Arrugadas - Kentang kecil yang direbus dalam air garam, lalu dikeringkan dan
dipanggang
-
Patatas Bravas - Kentang dipotong dadu, digoreng, dan disajikan dengan saus Brava
-
Gambas – udang bakar
-
Empanadillas - Indonesia menyebutnya pastel. Berisi daging, keju, atau bayam.
-
Tortilla de Patatas - Omelet khas Spanyol yang terbuat dari telur, kentang dan bawang.
Isinya bervariasi sesuai selera (jamur, buncis, bayam, dan tomat)
-
Croquetas – Indonesia mengenalnya sebagai kroket, makanan ringan berbentuk
silinder. Di dalamnya bisa diisi daging, seafood, telur, sayur, bahkan keju
Sumber: www.goorme.com
Spanyolindonesia.bogspot.com
No comments:
Post a Comment